Buku ini menjelaskan bentuk implikasi peranan laporan keuangan sebagai sumber informasi yang memiliki tingkat akurasi yang tinggi, serta mampu membentuk pola perilaku investor yang berbasis rational decision model. Pembuktian ada pengaruh pengambilan keputusan investasi dengan memperhatikan kualitas informasi akuntansi dilakukan dengan permodelan hubungan kualitas laba dengan prediksi harga mendatang, hal ini merupakan ukuran kepercayaan terhadap tingkat keberlangsungan perusahaan periode mendatang, ketika semua unsur kepatuhan (obedience and compliance) memberikan gambaran terhadap optimis dan kepercayaan untuk memperoleh tingkat pengembalian investasi yang diinginkan. Konsep high earnings quality membantu para investor untuk memperoleh tingkat keamanan yang tinggi dalam melakukan keputusan investasi, sebagaimana berperan sebagai protective information dan diterjemahkan sebagai usaha untuk melakukan proteksi terhadap pola penyimpangan informasi, hal ini merupakan sebuah implikasi teori agensi. Dengan adanya batas minimal accruals yang merupakan widely open chance dalam kegiatan akuntansi, maka buku ini menjelaskan sebuah gambaran yang lengkap dan terpadu kemampuan untuk mendeteksi penggunaan opportunistics accruals dan aggressive tax accruals, yang merupakan sebuah distorsi dalam melakukan prediksi dengan keakurasian yang tinggi. Hubungan antara laporan akuntansi dengan kinerja masa depan telah dibuktikan melalui sejumlah publikasi jurnal internasional bereputasi melalui penyajian peranan dan kontribusi teori permainan (game theory), dengan menggunakan model Decision Tree Model dan Teorema Bayes untuk melakukan prediksi probabilitas pengambilan keputusan untuk memaksimumkan tingkat pengembalian. Dengan menambahkan sebuah paradigma baru untuk memperluaskan sebuah wawasan dalam literatur manajemen laba, buku ini juga mengembangkan penggunaan model simplex-linier programming sebagai Artificial Inteligence Modeling untuk membantu para investor untuk melakukan sebuah formula untuk membentuk portofolio yang inovatif dalam rangka memperoleh tingkat pengembalian yang maksimum dengan mempertimbangkan sejumlah indikator pengukuran kualitas laba.