Buku ini mengkaji kebijakan luar negeri Iran dalam konteks diplomasi nuklirnya dengan Amerika Serikat, khususnya selama era perjanjian Joint Comprehensive Plan of Action (JCPOA). Ditandatangani pada 2015, JCPOA atau dikenal sebagai kesepakatan nuklir Iran adalah momen bersejarah yang menawarkan peluang bagi de-eskalasi ketegangan panjang antara Iran dan Barat. Namun, kompleksitas dalam penerapannya serta perubahan kebijakan di Amerika Serikat dan tanggapan domestik di Iran telah menciptakan dinamika yang penuh tantangan.
Melalui pendekatan analitis, monograf ini menelusuri latar belakang kebijakan nuklir Iran, termasuk motivasi politik, ekonomi, dan keamanan yang mendasari ambisinya dalam energi nuklir. Buku ini juga membahas peran penting diplomasi serta dampak sanksi ekonomi terhadap kebijakan luar negeri Iran. Lebih lanjut, buku ini mengulas keputusan Amerika Serikat untuk keluar dari JCPOA pada 2018, konsekuensi regional yang muncul, serta langkah-langkah kebijakan yang diambil oleh Iran sebagai tanggapan terhadap perubahan geopolitik tersebut.
Buku ini mengeksplorasi berbagai tantangan yang muncul dari penerapan JCPOA, termasuk peran diplomasi dan dampak dari tekanan eksternal, seperti sanksi ekonomi, yang bertujuan menekan kebijakan nuklir Iran. Selain itu, monograf ini juga menganalisis keputusan Amerika Serikat untuk menarik diri dari JCPOA pada 2018, efek domino yang diakibatkan oleh kebijakan tersebut terhadap stabilitas kawasan, serta strategi responsif Iran dalam mempertahankan kepentingannya di tengah perubahan konstelasi politik global.
Iran, Amerika Serikat, dan Diplomasi Nuklir: Kebijakan Luar Negeri Iran di Era JCPOA
BUKU NON FIKSI
Iran, Amerika Serikat, dan Diplomasi Nuklir: Kebijakan Luar Negeri Iran di Era JCPOA
Rp90.000,00
Judul: Iran, Amerika Serikat, dan Diplomasi Nuklir: Kebijakan Luar Negeri Iran di Era JCPOA
Penulis: Fadhil Muhammad Perdanakusuma
ISBN:
Harga: 90.000
Ukuran Buku: 15,5 cm x 23 cm
Jumlah Halaman: 177
Jenis Buku: Non Fiksi
Reviews
There are no reviews yet.